Sejarah
SMA Negeri 4 Kundur terletak di Kecamatan Kundur Barat yang berdiri pada tahun 2003 yang pada waktu itu masih menumpang belajar di SMP Negeri 1 Kundur Barat dengan nama SMU Negeri 1 Kundur Barat namun pada tahun 2004 sesuai dengan SK. Bupati Karimun namanya telah berupah menjadi SMA Negeri 4 Kundur.
Dan untuk pembangunan Gedung SMA Negeri 4 Kundur dibangun di Jalan Pendidikan Layang -Kobel Desa Sawang Laut yang merupakan daerah pertengahan dari wilayah Kundur Barat dan mudah dicapai kerana berdekatan dengan jalur trasportasi pada tahun 2005 Gedung SMA Negeri 4 Kundur baru ditempati tepatnya pada tanggal 24 Maret 2005 yang penggunaannya diresmikan Bupati Karimun saat itu H. Muhmmad Sani. Kundur Barat termasuk ke dalam Kabupaten Karimun dengan luas daerah +133 km2 terdiri dari Daratan dan Lautan dikenal sebagai Kawasan Perkebunan dan pertambangan Timah. Sebagian besar masyarakat berpenghasilan dari perkebunan karet, nelayan ,dan lain-lain.
Kecamatan Kundur Barat terletak dipulau Kundur yang terdiri dari tiga kecamatan Kecamatan lainya yaitu Kec. Kundur dan Kundur Utara dimana Kec. Kundur Barat letaknya berdekatan dengan Ibu Kota Kabupaten yaitu Pulau Karimun sehingga wilayah Kundur Barat merupakan wilayah transporasi dari kecamatan lain di pulau Kundur untuk menuju ke Karimun, dengan jarak tempuh yang relatif singkat dan ini didukung oleh sarana transpotasi darat dan laut yang memadai.
Dalam bidang pendidikan sudah terdapat sekolah dari SD hingga SMA. Mutu pendidikan pada umumnya masih rendah. Rendahnya pendidikan ini berkaitan erat dengan mata pencaharian penduduk yang sebagian besar petani (60 %), nelayan (20 %) dan lain-lain (20 %), serta masih kurangnya sarana pendukung pembelajaran siswa, namun minat belajar siswa masih tinggi ini dibuktikan dengan terus bertambah jumlah siswa yang mendaftar di SMA Negeri 4 Kundur dari tahun ketahun.